
Ditinggal Suami Saat Tumor Parah dan Terancam Diusir!
terkumpul dari target Rp 70.000.000
Mak Ani hidup sendirian sejak suaminya pergi tanpa jejak, meninggalkan dirinya yang kini berjuang dengan tumor besar di pipi dan leher yang membuatnya sulit bernapas maupun menelan. Dulu untuk bertahan hidup, ia mencuci baju tetangga dengan tenaga yang semakin melemah, kadang hanya dibayar segenggam beras. Di rumah tumpangan yang sewaktu-waktu bisa hilang karena akan dijual, bahkan WC pun digembok hingga ia harus berjalan ke masjid setiap kali butuh buang air. Hari-hari Mak Ani dipenuhi rasa lapar, lelah, dan ketidakpastian yang terus menghimpit.
Meski demikian, Mak Ani tetap mencoba kuat. Ia menyimpan harapan sederhana: bisa sembuh dan memiliki tempat tinggal kecil agar tak lagi merasa terusir. Di usia 60 tahun, ia hanya bisa menunggu keajaiban datang, entah dari tangan-tangan baik yang mungkin tersentuh melihat perjuangannya untuk sekadar bertahan di dunia yang sering kali begitu keras baginya.
Namun kini Mak Ani sudah tidak bisa lagi mencari nafkah sendiri. Jangankan untuk bekerja, untuk makan pun ia kesakitan setengah mati. Kini ia hanya bisa mengobati rasa sakit dengan obat-obatan warung. Bahkan, ia harus mengkonsumsi obat magh karena jarang sekali makan.
Enam tahun lalu, Mak Ani hanya mengira sakit gigi biasa. Namun pelan-pelan wajahnya membengkak hingga berubah menjadi tumor besar yang terus merampas napas dan tenaganya. Dengan BPJS yang menunggak dan perut yang lebih sering kosong daripada terisi, berobat tak pernah jadi pilihan. Bahkan tempat ia menumpang tinggal kini tak lagi aman—WC digembok, dan saat rumah itu dijual, ia tak tahu harus berlindung di mana.
Di tubuh yang makin rapuh dan usia yang makin renta, Mak Ani tetap memeluk harapan kecil: bisa meredakan sakitnya, punya ruang tinggal yang tak membuatnya takut diusir, dan mungkin membuka warung kecil agar tak lagi menggantungkan hidup pada cucian orang. Di tengah penderitaan yang tak putus, ia hanya ingin sedikit tenang, sedikit nyaman, sedikit kesempatan untuk bernapas tanpa rasa sakit.
#TemanKebaikan, Mari bantu Mak Ani melalui masa-masa tersulitnya dengan memberikan sedikit rezeki agar ia bisa berobat, memiliki tempat tinggal yang layak, dan merasakan ketenangan di usia senjanya.
Ditinggal Suami Saat Tumor Parah dan Terancam Diusir!
terkumpul dari target Rp 70.000.000
