Kyaira dan Perjuangan Pertamanya: Menghadapi Kerusakan Ginjal di Usia 2 Bulan

Halo Kakak-kakak Sahabat Berbagi, kenalin aku Kyaira Nafeesa, umurku dua tahun, aku tinggal bersama dengan kedua orangtuaku dan juga saudara perempuanku. Kami tinggal dirumah yang sangat sederhana, Ibuku adalah Ibu rumah tangga dan Ayahku bekerja sebagai buruh di kampung, Ayah dan Ibuku melakukan pekerjaan apa saja untuk menghasilkan uang dan menghidupi kami sekeluarga

Terlebih ketika dokter telah mendiagnosa aku dengan penyakit yang memiliki risiko berbahaya sangat tinggi. Aku telah di diagnose terkena Sindrom Nefrotik, yaitu penyakit yang berhubungan dengan kerusakan ginjal. Jadi ginjalku sudah rusak sejak aku masih kecil, penyakit ini juga mengakibatkan seluruh tubuhku mengalami pembengkakan, perutku bahkan bengkak seperti orang yang sedang hamil karena saking besarnya, mata dan wajahku juga terus membesar dari waktu ke waktu. Aku sering mengalami kesakitan diseluruh tubuhku, tidak jarang badanku terasa sangat lemas dan aku tidak berdaya bahkan hanya untuk duduk saja, terkadang aku hanya bisa berbaring saja sambil menahan rasa sakit. Akhir-akhir ini bahkan terkadang aku merasa sesak nafas, aku juga sering mengalami diare dan muntah-muntah



Dokter mengatakan aku harus segera ditindak, aku harus melakukan operasi dan pemeriksaan rutin agar tidak terjadi kompilasi, karena katanya, sakitku ini sangat rentan sekali mengalami kompilasi penyakit berbahaya. Pemeriksaan yang rutin dan jauh serta membutuhkan banyak biaya membuat orangtuaku kesulitan karena tidak memiliki cukup dana untuk itu, orangtuaku harus bekerja berkali-kali lipat lebih keras dari sebelumhya bahkan terkadang harus meminjam uang kepada tetangga atau keluarga. Namun aku tidak memiliki cukup banyak waktu, waktuku sangat sedikit dan aku harus segera melakukan pengobatan, aku juga ingin segera sembuh dan bermain dengan riang bersama dengan saudara dan teman-temanku, aku tidak ingin lagi kesakitan, aku ingin segera sehat. Namun dengan kondisi ornagtuaku yang belum memungkinkan untuk mengobatiku secepatnya, aku harus sedikit bersabar dan berharap biaya pengobatanku akan segera terkumpul

Dengan kerendahan hati, aku ingin mengajak Kakak-Kakak Sahabat Berbagi untuk bersedia membantuku dan keluargaku agar harapanku bisa sembuh segera terkabul, terkadang aku tidak tahan dengan rasa sakit yang terus aku rasakan tanpa henti. Kakak-kakak Sahabat Berbagi bisa ikut membantu kesembuhanku dengan menekan tombol donasi yaa