
Sepi Pelanggan! Bantu Abah Heri Jasa Las Bertahan Hidup
terkumpul dari target Rp 70.000.000
Di usianya yang ke-65 tahun, Abah Heri masih berkeliling kota seorang diri, mendorong gerobak berisi alat las yang sudah berkarat. Ia berjalan pelan, menahan nyeri di kaki dan pinggang, tapi tetap mencari rumah demi rumah yang mungkin butuh jasanya. Bukan karena ia kuat. Tapi karena ia tidak punya pilihan.
Dulu, Abah bekerja sebagai pemulung. Kini, ia menjadi tukang las keliling. Tapi pekerjaannya tak selalu ada. Kadang sehari hanya dapat Rp30.000, kadang pulang dengan tangan kosong. Ia tinggal di kontrakan kecil di pinggir kota, sendiri. Kontrakan yang sudah dua bulan belum ia bayar.
Istrinya dan anak bungsunya tinggal di kampung. Anaknya masih duduk di bangku SMP. Setiap malam, sebelum tidur, Abah menelpon sang anak dengan ponsel jadulnya. Ia tak pernah mengeluh. Yang ia sampaikan hanya satu pesan:
"Belajar yang rajin, ya... biar nanti gak hidup kayak Bapak."
Di balik kata-kata itu, ada tangis yang ia simpan sendiri. Ia hanya ingin anaknya bisa sekolah tinggi. Tak harus menempuh jalan hidup yang berat seperti dirinya.
Abah Heri punya harapan kecil: bisa pulang kampung, memperbaiki kandang belakang rumah, memelihara ayam, hidup sederhana bersama keluarga. Ia juga masih berutang Rp1,5 juta untuk modal alat las. Tapi penghasilannya tak cukup untuk bertahan, apalagi untuk lunas.
Saat tak ada pekerjaan, Abah tetap berusaha. Kadang ia bantu tetangga perbaiki pagar, atau kabel listrik yang rusak—tanpa dibayar. Ia bukan ingin dihargai, ia hanya tak ingin merasa tak berguna.
Hari ini, kita bisa bantu Abah Heri untuk pulang.
Bantu ia punya modal usaha sendiri, lunasi kontrakan, dan kembali hidup tenang di masa tua.
Karena di usia seperti ini, seseorang seharusnya sudah bisa beristirahat, bukan terus menyusuri jalan dengan gerobak yang nyaris rubuh.
Sedekahmu hari ini bisa jadi langkah pulang bagi seorang ayah yang hanya ingin satu hal:
melihat anaknya tumbuh, tanpa harus mewarisi perjuangan yang berat seperti miliknya.
Mari bantu Abah Heri mewujudkan mimpinya.
Biar ia bisa pulang, tersenyum, dan hidup dengan tenang di rumah yang ia rindukan.

Sepi Pelanggan! Bantu Abah Heri Jasa Las Bertahan Hidup
terkumpul dari target Rp 70.000.000